26.2 C
Jakarta
Monday, December 9, 2024
HomeTabunganSuatu Tugas Tumbuh Dalam Kompleksitas yang Dirasakan, Semakin Lama Anda Menunda-nunda

Suatu Tugas Tumbuh Dalam Kompleksitas yang Dirasakan, Semakin Lama Anda Menunda-nunda

Date:

Cerita terkait

Saat Menjumpai Kendala, Jangan Lupa Ucapkan Terima Kasih!

  Ditulis oleh Barbara Huson Di buku sayaSukses Sucisaya mengeluarkan peringatan:Ketika...

Tidak Ada gunanya Menjadi Depresi

PenjagapanggilanTentang Kebebasanencore Tim Snyder yang baru saja diterbitkanTentang Tirani#1...

6 Tips Hukum yang Perlu Didengar Setiap Pembeli Rumah Pertama Kali

Membeli rumah pertama Anda adalah sebuah pencapaian yang menarik,...

Dave Berkata: Saran Terbaik Saya? & Hal Tak Terduga Selalu Mengintai

  Saran Terbaik Saya? Dave sayang, Salah satu tagihan kartu kredit saya...

Jika Anda menemukan nilai dalam artikel ini, silakan bagikan dengan lingkaran dalam Anda dan dorong mereka untuk melakukannyaMendaftarlah untuk mendapatkan Tip/Artikel Harian Kebiasaan Kaya saya. Tidak ada orang yang berhasil dengan sendirinya. Terima kasih!

TOM@RICHHABITS.NET

Hukum Parkinson mengungkapkan sebuah kebenaran yang menarik: semakin lama kita menunda-nunda, semakin lama kita menunda-nunda, semakin lama kita menunda-nunda tugas cenderung semakin penting dan kompleks.

Anda pernah merasakan hal ini, bukan? Anda menunda menyelesaikan suatu tugas, dan otak Anda mulai mengomeli Anda tanpa henti. Semakin lama waktu berlalu, semakin berat pula beban tugas yang dirasa. Pada akhirnya, Anda mencapai titik puncaknya—entah omelan internal menjadi tak tertahankan atau tenggat waktu sudah terlalu dekat. Jadi, Anda akhirnya menyelaminya. Dan setelah selesai, Anda kagum betapa mudahnya hal itu sebenarnya, bertanya-tanya mengapa Anda menundanya.

Penundaan bersifat universal. Semua orang melakukannya. Namun ada satu strategi, jika diubah menjadi kebiasaan, yang dapat mengurangi penundaan secara signifikan—tanpa bergantung pada tenggat waktu.

Strategi #1 untuk Mengalahkan Penundaan

Cara paling efektif untuk mengatasi penundaan adalah dengan mengambil langkah kecil menuju tugas yang selama ini Anda hindari. Berkomitmenlah untuk hanya 15 menit. Kerangka waktu yang singkat ini terasa begitu mudah diatur sehingga otak Anda tidak akan menolaknya.

Inilah alasan mengapa hal ini berhasil: komitmen awal selama 15 menit sering kali menghasilkan sesuatu yang luar biasa—momentum. Begitu Anda memulai, kemungkinan besar Anda akan tenggelam dalam arus dan bahkan mungkin menyelesaikan seluruh tugas. Namun bahkan jika Anda tidak melakukannya, 15 menit tersebut menciptakan sesuatu yang kuat: momentum yang dirasakan.

Momentum yang dirasakan bertindak sebagai motivator, sehingga memudahkan untuk kembali mengerjakan tugas dan menyelesaikannya. Strategi ini berhasil hampir setiap saat karena melewati hambatan mental yang membuat Anda terjebak.

Mengapa Strategi Langkah Bayi Begitu Ampuh

Keindahan pendekatan ini terletak pada kesederhanaan dan efektivitasnya. Ini menipu otak Anda untuk bertindak tanpa memicu kewalahan. 15 menit pertama memutus siklus penghindaran dan memberikan rasa pencapaian yang kecil namun berdampak.

Penundaan tumbuh subur jika ada penundaan. Namun dengan langkah kecil, Anda mengambil kendali—satu momen dalam satu waktu.

hanwhalife

hanwha

asuransi terbaik

asuransi terpercaya

asuransi tabungan

hanwhalife

hanwha

asuransi terbaik

asuransi terpercaya

asuransi tabungan

hanwhalife

hanwha

berita hanwha

berita hanwhalife

berita asuransi terbaik

berita asuransi terpercaya

berita asuransi tabungan

informasi asuransi terbaik

informasi asuransi terpercaya

informasi asuransi hanwhalife

Langganan

Cerita terbaru