BERITA Vincent DeWitt/BLOOMBERG
Peluang untuk membangun skala dalam pasar kartu kredit usaha kecil sudah dekat. Namun banyak bank yang tidak menjawab.
Dengan lebih dari 33 juta usaha kecil di AS, menurut data Small Business Administration, terdapat potensi pendapatan yang besar bagi bank untuk membangun atau memperluas penawaran kartu kredit bisnis mereka—pasar yang saat ini didominasi oleh beberapa bank besar dan kurang dari 20 penantang fintech. menurut
Inilah yang perlu diketahui bank tentang perkembangan pasar kartu kredit usaha kecil:
Peluang berlimpah
Banyak usaha kecil yang mencampurkan pengeluaran pribadi dan bisnis, dan hal ini tidak disarankan. Kartu kredit khusus bisnis memungkinkan perusahaan mengawasi biaya bisnis dengan lebih efektif. Hal ini juga menawarkan pemilik pilihan lain untuk membangun kredit, dan dapat menawarkan kontrol pengeluaran dan perlindungan kepada karyawan yang perlu membayar pengeluaran bisnis.
Baru-baru ini
Potensi pembelian dan peluang kemitraan
Beberapa fintech, termasuk Ramp,
Selain potensi akuisisi, bank harus mempertimbangkan kemitraan dengan fintech untuk orientasi digital dan layanan lainnya, kata Michael Seaman, kepala eksekutif dan salah satu pendiri Swipesum, sebuah konsultan pemrosesan pembayaran dan penyedia perangkat lunak. Orientasi digital sangat penting bagi banyak usaha kecil, dan tidak menawarkan hal tersebut dapat mengakibatkan hilangnya peluang, kata Seaman.
Kendala terbesar bagi perusahaan kecil adalah kurangnya waktu, kata Petr Marek, salah satu pendiri dan kepala eksekutif Invoice Home, layanan penagihan dan pembuatan faktur untuk usaha kecil. Kebanyakan pemilik bisnis tidak punya waktu untuk melalui aplikasi yang rumit dan proses persetujuan yang panjang. Bank perlu “membuat pendaftaran menjadi sangat mudah,” katanya.
Perlu dicatat bahwa bank tidak harus membangun kemampuan kartu kredit bisnis sendiri. Seaman memberikan contoh Cross River, sebuah fintech yang membantu bank membangun dan meningkatkan program kartu debit dan kredit.
Rangkullah AI
Bank juga harus menggunakan alat AI untuk menjaminkan rekening usaha kecil, yang mungkin lebih rumit dibandingkan di sisi konsumen. Bank dapat memanfaatkan alat untuk langsung terhubung dengan pemroses pembayaran suatu bisnis atau perangkat lunak akuntansinya, misalnya, untuk mempercepat proses penjaminan emisi, kata Seaman. Fintech jauh lebih cepat dalam melakukan penjaminan dibandingkan bank, sehingga menghadirkan peluang kemitraan potensial lainnya, tambahnya.
Fokus pada fitur dan penghargaan
Usaha kecil menghargai fitur-fitur seperti kemampuan membuat kartu virtual, yang ditawarkan oleh fintech seperti Brex dan Ramp, kata Seaman. Fintech juga menawarkan alat manajemen pengeluaran, yang menurut usaha kecil menarik.
Imbalan juga bisa menjadi penting. Usaha kecil, misalnya, mungkin menghargai kartu yang menawarkan imbalan bonus pada kategori pembelanjaan tertentu termasuk perlengkapan kantor dan iklan online. “Usaha kecil mengandalkan imbalan kartu kredit untuk segala hal mulai dari pengeluaran darurat hingga bonus liburan,” tulis juru bicara Small Business Payments Alliance dalam email. Tentu saja, imbalan ini mungkin berisiko jika Undang-Undang Persaingan Kartu Kredit berhasil dilaksanakan, namun setidaknya untuk saat ini, imbalan tersebut merupakan keunggulan kompetitif dalam merayu usaha kecil.
Seaman juga merekomendasikan bank agar lebih mahir dalam menawarkan solusi kredit yang disesuaikan dengan kebutuhan. Hal ini dapat mencakup penawaran yang ditargetkan untuk perusahaan rintisan, bisnis yang lebih mapan, atau pelanggan bisnis kecil papan atas.
Carilah peluang ekspansi
Kartu nama dapat menjadi titik awal bagi bank untuk memperluas hubungan usaha kecil mereka, kata Riley. Profitabilitas sebuah kartu dikalikan dengan hubungan lain yang berhasil dikembangkan oleh bank, tambahnya.
Selain kartu nama, layanan tambahan seperti penggajian dan ACH untuk membayar karyawan dan vendor, serta transfer rekening-ke-rekening eksternal yang memungkinkan usaha kecil memindahkan dana dengan lancar antara rekening bisnis dan pribadi, dapat menjadi penting bagi usaha kecil, menurut data dari Keynova Group, yang menawarkan wawasan tentang layanan digital konsumen dan usaha kecil.
Bank tidak seharusnya berusaha “hanya untuk satu rekening. Mereka menginginkan 10 rekening,” kata Riley.
hanwhalife
hanwha
asuransi terbaik
asuransi terpercaya
asuransi tabungan
hanwhalife
hanwha
asuransi terbaik
asuransi terpercaya
asuransi tabungan
hanwhalife
hanwha
berita hanwha
berita hanwhalife
berita asuransi terbaik
berita asuransi terpercaya
berita asuransi tabungan
informasi asuransi terbaik
informasi asuransi terpercaya
informasi asuransi hanwhalife